modernchic.id – Hidroterapi, yang melibatkan penggunaan air untuk terapi, kini semakin populer dalam pemulihan pasien dengan berbagai gangguan fisik. Metode ini dikenal efektif dalam menangani masalah gerak dan nyeri kronis yang dapat memengaruhi kualitas hidup seseorang.
Manfaat Hidroterapi untuk Jenis Gangguan Fisik
Hidroterapi dapat digunakan untuk mengatasi berbagai kondisi, terutama bagi pasien yang mengalami gangguan gerak akibat cedera atau nyeri. “Hidroterapi ini (diberikan) khususnya pada pasien-pasien yang memiliki gangguan fisik ya, (seperti) gangguan gerak, yang disebabkan karena nyeri, karena adanya nyeri di persendian, bisa juga karena gangguan persarafan, misal akibat dari stroke, atau ada cedera saraf,” demikian penjelasan dari Dr. Meinar Ferryani, Sp.KFR.
Salah satu bentuk penerapan hidroterapi adalah dengan merendam sebagian tubuh dalam air hangat, yang membantu dalam relaksasi otot. Selain itu, latihan fisik di dalam air, seperti berenang, memungkinkan pelatihan otot tanpa memberikan beban tambahan pada persendian.
Keunggulan Hidroterapi dalam Pemulihan Fisik
Hidroterapi memiliki kelebihan yang berhubungan dengan sifat air yang menguntungkan bagi pemulihan fisik. “Kedua hal ini membantu pasien berlatih lebih mudah. Seperti mengurangi beban pada sendi saat latihan, meningkatkan kekuatan otot, serta memberikan efek relaksasi,” ungkap Dr. Meinar.
Daya apung air juga memberikan pasien kesempatan untuk bergerak lebih leluasa, yang pada gilirannya mempercepat proses rehabilitasi. Penurunan beban pada sendi memungkinkan pasien meningkatkan mobilitas tanpa merasakan terlalu banyak tekanan atau rasa sakit.
Hidroterapi dan Kesehatan Mental
Hidroterapi tidak hanya berfungsi untuk fisik, tetapi juga memberikan efek positif bagi kesehatan mental pasien. Menurut Dr. Meinar, terapi ini dapat menurunkan tingkat stres dan mengurangi kecemasan.
“Secara psikologis, hidroterapi juga memberikan manfaat, seperti membantu menurunkan tingkat stres dan mengurangi kecemasan. Sehingga, terapi ini bermanfaat tidak hanya dari sisi fisik, tetapi juga membantu meningkatkan kondisi psikologis pasien secara keseluruhan,” tambahnya.
