modernchic.id – Benedikt Emmenegger, seorang wisatawan asal Swiss, mengalami kecelakaan saat mendaki Gunung Rinjani di Jalur Pelawangan Sembalun pada Rabu, 16 Juli 2025.
Insiden ini segera dilaporkan kepada Kantor Search and Rescue (SAR) Mataram yang langsung mengirimkan tim untuk evakuasi.
Kronologi Kecelakaan
Pada pukul 12.20 Wita, Benedikt mengalami kecelakaan di jalur pendakian Gunung Rinjani. Kantor SAR Mataram melaporkan, “Melaporkan telah terjadi Kondisi Membahayakan Manusia (KMM) terhadap 1 orang WNA Swiss yang terjatuh di jalur pendakian Gunung Rinjani Sembalun, Kab. Lombok Timur.”
Tim SAR Mataram segera bertindak setelah menerima informasi tersebut, berangkat ke lokasi kejadian pada pukul 12.45 Wita. Mereka melakukan pengiriman lima anggota untuk melaksanakan penyelamatan dan menangani situasi langsung.
Kejadian ini diiringi dengan rasa cemas dari pihak keluarga dan teman-teman Benedikt. Keputusan cepat tim SAR sangat krusial untuk menyelamatkan nyawanya dalam situasi berbahaya ini.
Proses Evakuasi
Kepala Seksi Operasi SAR Mataram, Saidar, memberikan kabar baik bahwa Benedikt berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat meskipun mengalami cedera serius. “Kakinya patah,” ungkap Saidar menjelaskan tingkat cedera yang dialami Benedikt.
Proses evakuasi berjalan cukup lancar berkat kesiapan dan penguasaan medan oleh tim SAR. Meskipun demikian, cedera patah kaki yang diderita Benedikt membutuhkan penanganan medis yang segera.
Tim SAR menyiapkan Benedikt untuk segera dibawa ke rumah sakit terdekat agar mendapatkan perawatan yang diperlukan. Tanggapan cepat ini juga menunjukkan kesiapan dan komitmen tim dalam menangani kondisi darurat.
Tindakan Lanjutan dan Himbauan Keamanan
Usai evakuasi, Benedikt direncanakan menerima perawatan di rumah sakit untuk menentukan langkah medis selanjutnya. Insiden ini menjadi pengingat bagi para pendaki akan pentingnya keselamatan saat menjelajahi jalur pendakian yang terkenal menantang di Gunung Rinjani.
Kantor SAR Mataram memberikan himbauan kepada seluruh pendaki agar senantiasa memperhatikan keselamatan dan kondisi fisik masing-masing sebelum memulai pendakian. Kejadian seperti ini harus menjadi pelajaran berharga agar tidak terulang pada pendaki lainnya.
Evakuasi Benedikt dan pendapat dari tim SAR menekankan betapa pentingnya mematuhi protokol keselamatan saat melakukan kegiatan di alam bebas. Keselamatan harus menjadi prioritas utama setiap pendaki.