modernchic.id – Dunia kerja modern membawa tantangan baru, di antaranya sindrom lembur mental. Pekerja sering kali merasa pikiran mereka terus berputar tentang pekerjaan bahkan setelah jam kerja berakhir.
Hal ini bisa berujung pada stres dan kelelahan mental yang berkepanjangan, meski secara fisik mereka telah menyelesaikan jam kerja rutin.
Apa Itu Sindrom Lembur Mental?
Sindrom lembur mental merupakan kondisi di mana pekerja merasa tidak pernah benar-benar ‘off’ dari pekerjaan mereka, meski secara fisik sudah tidak berada di kantor.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa fenomena ini sering dipicu oleh tuntutan pekerjaan yang tinggi dan pola kerja yang tidak fleksibel.
Dampak Negatif Sindrom Lembur Mental
Salah satu dampak terbesar dari sindrom ini adalah stres berkepanjangan, yang dapat memicu masalah kesehatan mental seperti kecemasan dan depresi.
Selain itu, kinerja di tempat kerja dapat menurun karena otak yang terus terjaga tidak dapat beristirahat dengan optimal.
Mengatasi Sindrom Lembur Mental
Ada beberapa cara untuk mengatasi sindrom lembur mental, salah satunya adalah dengan menetapkan batasan waktu kerja yang jelas.
Menjalani aktivitas di luar pekerjaan, serta melakukan meditasi atau olahraga, dapat membantu mengalihkan fokus dan menenangkan pikiran, sehingga stres dapat lebih terkelola.
