modernchic.id – Kepala yang tiba-tiba berdenyut tanpa alasan jelas bisa menjadi sinyal dari tubuh mengenai kurangnya nutrisi. Pusing yang datang secara mendadak mungkin menunjukkan saatnya untuk memperhatikan asupan makanan yang kamu konsumsi.
Nutrisi Penting yang Kerap Terabaikan
Sering kali, kita tidak menyadari pentingnya nutrisi tertentu dalam menjaga kesehatan. Kekurangan vitamin dan mineral yang esensial dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan, termasuk pusing.
Salah satu nutrisi yang sering kali diabaikan adalah vitamin D. Vitamin ini sangat penting untuk kesehatan tulang dan sistem kekebalan tubuh. Kekurangan vitamin D bukan hanya berpotensi menyebabkan nyeri punggung dan tulang, tetapi juga dapat mengakibatkan pusing.
Demikian juga, kekurangan vitamin B12 yang biasa dialami oleh mereka yang mengadopsi pola makan vegetarian atau vegan dapat memicu rasa lelah dan pusing. Vitamin B12 berperan dalam pembentukan sel darah merah dan menjaga fungsi saraf.
Peran Mineral dalam Kesehatan Tubuh
Tidak hanya vitamin, mineral juga memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan. Misalnya, kekurangan zat besi bisa menyebabkan anemia, yang mana salah satu gejalanya adalah pusing.
Zat besi diperlukan untuk memproduksi hemoglobin dalam sel darah merah. Ketika kadar hemoglobin rendah, tubuh tidak mendapatkan oksigen yang cukup, sehingga memicu rasa pusing.
Kalsium dan magnesium juga penting untuk fungsi otot dan saraf; kekurangan kedua mineral ini dapat menyebabkan ketegangan otot yang berujung pada sakit kepala dan pusing.
Makanan yang Dapat Mencegah Kekurangan Nutrisi
Untuk mencegah kekurangan nutrisi yang dapat mengakibatkan pusing, penting untuk memperhatikan pola makan sehari-hari. Memasukkan sumber makanan kaya vitamin D seperti ikan salmon, kuning telur, dan produk berbasis susu adalah langkah yang baik.
Selain itu, untuk memenuhi kebutuhan vitamin B12, konsumsilah daging, unggas, atau suplemen jika kamu mengikuti diet vegetarian. Mengonsumsi kacang-kacangan, sayuran hijau, dan buah-buahan juga dapat membantu memenuhi kebutuhan zat besi.
Terakhir, jangan lupakan pentingnya kalsium dan magnesium. Keduanya bisa diperoleh dari produk susu, sayuran hijau, serta biji-bijian.