modernchic.id – Teknologi Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR) kini mulai merambah dunia pendidikan di Indonesia, khususnya dalam konteks kuliah jarak jauh. Penggunaan AR dan VR menjanjikan pengalaman belajar yang lebih interaktif dan menggembirakan bagi mahasiswa.
Berbagai perguruan tinggi di tanah air mulai mengaplikasikan teknologi ini untuk meningkatkan partisipasi mahasiswa, mengatasi tantangan yang dihadapi dalam belajar dari rumah yang sering kali terasa monoton.
Interaksi yang Meningkat
Salah satu manfaat terbesar teknologi AR dan VR dalam kuliah jarak jauh adalah peningkatan interaksi antara mahasiswa dan dosen. Dengan teknologi ini, mahasiswa dapat berpartisipasi dalam sesi pembelajaran yang lebih dinamis.
Kelas virtual yang diterapkan menghasilkan suasana yang membuat mahasiswa merasa seolah-olah berada di dalam ruangan kelas secara fisik. Kehadiran avatar dan presentasi 3D pun menambah kekayaan pengalaman belajar.
Pengalaman Belajar yang Lebih Imersif
Teknologi AR dan VR memungkinkan mahasiswa untuk terlibat dalam simulasi yang mendekati kenyataan. Dalam bidang kedokteran, misalnya, mahasiswa dapat melatih prosedur medis dalam lingkungan virtual yang aman tanpa risiko nyata.
Di sisi lain, pelajaran sains menjadi lebih menarik karena mahasiswa dapat melakukan eksperimen secara virtual yang sulit dilakukan di laboratorium fisik. Ini tentu membantu mempermudah pemahaman konsep-konsep yang rumit.
Mendukung Pembelajaran Mandiri
Teknologi AR dan VR juga membuka peluang bagi mahasiswa untuk belajar secara mandiri dengan cara yang lebih menarik. Mereka dapat mengakses materi pembelajaran dari berbagai perangkat dan belajar dengan kecepatan yang sesuai dengan kemampuan masing-masing.
Dengan bantuan aplikasi VR yang ada, mahasiswa diperkenankan menjelajahi dunia baru selama proses belajar, seperti berkeliling situs bersejarah yang penting atau mengeksplorasi ekosistem di lautan.